Pendahuluan
Ketika "bermain" dengan pengolahan
angka di Excel, kita pasti sering mendapatkan angka pecahan - memiliki
angka di belakang titik desimal. Contoh :
- 2200.3333
- 99.9999
- 10000.2145
- dan lain-lain
Dan pada kebanyakan kasus, Anda ingin membulatkan angka tersebut dengan nilai terdekatkan. Atau dengan kata lain kita ingin melakukan rounding angka.
Function apa yang kita bisa gunakan ? Berikut adalah daftar function tersebut dibagi dalam beberapa kategori pembulatan.
Pembulatan Dasar (Basic Rounding)
- ROUND(number, number of digits) - digunakan untuk membulatkan angka sampai digit yang ditentukan.
Contoh : - ROUND(1.3, 0) => 1
- ROUND(1.3, 1) => 1.3
- ROUND(1.5, 0) => 2
- ROUND(1.5, 1) => 1.5
- ROUND(12.456, 1) => 12.5
- ROUND(12.456, 2) => 12.46
- ROUNDDOWN(number, number of digits) - digunakan untuk membulatkan angka ke bawah dari digit yang ditentukan.
Contoh : - ROUNDDOWN(1.3, 0) => 1
- ROUNDDOWN(1.3, 1) => 1.3
- ROUNDDOWN(1.5, 0) => 1
- ROUNDDOWN(1.5, 1) => 1.5
- ROUNDDOWN(12.456, 1) => 12.4
- ROUNDDOWN(12.456, 2) => 12.45
- ROUNDUP(number, number of digits) - digunakan untuk membulatkan angka ke atas dari digit yang ditentukan.
Contoh : - ROUNDUP(1.3, 0) => 2
- ROUNDUP(1.3, 1) => 1.3
- ROUNDUP(1.5, 0) => 2
- ROUNDUP(1.5, 1) => 1.5
- ROUNDUP(12.456, 1) => 12.5
- ROUNDUP(12.456, 2) => 12.46
Pembulatan Lanjut (Advanced Rounding)
- MROUND(number, multiple) - digunakan untuk membulatkan angka ke atas dari angka multiple yang digunakan.
Contoh : - MROUND(11, 5) => 10
- MROUND(12, 5) => 10
- MROUND(12.5, 5) => 15
- MROUND(13, 5) => 15
- FLOOR(number, significance) - digunakan untuk membulatkan ke bawah dari angka significance (multiple) yang digunakan.
Contoh : - FLOOR(11, 5) => 10
- FLOOR(12, 5) => 10
- FLOOR(12.5, 5) => 10
- FLOOR(13, 5) => 10
- CEILING(number, significance) - digunakan untuk membulatkan ke atas dari angka significance (multiple) yang digunakan.
Contoh :- CEILING(11, 5) => 15
- CEILING(12, 5) => 15
- CEILING(12.5, 5) => 15
- CEILING(13, 5) => 15
Sumber : Belajar Excel